MEDAN, metrosergai.com-Seorang pria paruh baya tewas dengan kondisi mengenaskan setelah ditabrak kereta api, di perlintasan rel, tepatnya di depan Uniland Plaza Jalan MT Haryono Medan, Senin (22/3) sore.
Saksi mata di lokasi kejadian menyebutkan, sempat mendengar klakson kereta api penumpang dari arah Tanjungbalai menuju Medan. Tak lama setelah kereta pi melintas, mereka melihat korban terseret kereta api.
Menurut saksi mata di Tempat Kejadian Perkara (TKP), korban diduga bunuh diri dengan merebahkan tubuh di atas rel.
Jasad korban sempat teronggok dan menjadi tontonan warga dan pengendara, sebelum akhirnya dievakuasi pihak kepolisian.
Dari identitas di saku, korban diketahui bernama Armon (61), warga Jl Brigjen Katamso, Gang Pahlawan No 17, Kel Sei Mati, Kec Medan Maimun.
“Saya tadi lagi kerja, terdengar suara klakson kereta api, dan bersamaan tampak pria terseret kereta api,” kata warga yang sehari-hari bekerja sebagai petugas kebersihan di lokasi tersebut.
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Medan, AKP Priyo kepada wartawan menjelaskan, akibat peristiwa itu warga dan pengendara yang melintas di perlintasan rel kereta api Jl MT Haryono dibuat geger, karena aksi pria diduga melakukan aksi bunuh diri dengan cara menabrakkan dirinya ke kereta api yang melintas.
Peristiwa sekira pukul 17.40 WIB itu berawal ketika kereta api penumpang datang dari arah Tanjungbalai menuju Medan. Tepat di perlintasan rel kereta api Jl MT Haryono palang pintu diturunkan, pengendara berhenti menunggu kereta api melintas.
Namun, tiba-tiba korban datang dan langsung berlari dan menelentangkan badan di rel hingga terlindas.
“Korban merebahkan dirinya di atas rel dan terlindas kereta api yang sedang melintas,” kata AKP Priyo.
Seketika korban terlindas kereta api dengan kpndisi mengenaskan. Personel Unit Lantas Polsek Medan Kota yang mendapat informasi ini seketika turun ke lokasi, dan bersama warga jenazahnya dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.
Sementara akibat kejadian itu, arus lalu lintas di Jalan MT Haryono Medan sempat mengalami kemacetan.(wsp)
