LANGKAT I METROSERGAI.com – Kehadiran polisi wanita (Polwan) dari Polres Langkat membawa secercah penguatan bagi para penyintas banjir.
Yang mengungsi di Desa Pantai Gemi, Dusun III, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat.
Di tengah kesedihan dan kelelahan warga yang terdampak banjir, kegiatan trauma healing yang mereka gelar menjadi semangat baru bagi para pengungsi.
Kegiatan pendampingan psikologi dan dukungan psikososial itu dilaksanakan pada Senin (1/12/2025) sekitar pukul 10.00 WIB dipimpin oleh IPDA Ira Fatmawati, S.H.
Kanit Kamsel Sat Lantas Polres Langkat, bersama IPDA Ria Ariani, S.H., Paur Subbagbinkar Polres Langkat, serta sejumlah Polwan.
Ratusan warga dari berbagai kelompok usia anak-anak, ibu-ibu, hingga kaum lansia menerima pendampingan langsung di posko pengungsian.
Para Polwan mendatangi satu per satu warga, memberikan hiburan, motivasi, hingga mendengarkan keluh kesah mereka yang kehilangan tempat tinggal maupun harta benda akibat banjir.
“Kami ingin memastikan masyarakat bukan hanya mendapatkan bantuan fisik, tetapi juga pendampingan mental agar tetap kuat,” ujar IPDA Ira Fatmawati.
Selain pemulihan psikologis, Polwan Polres Langkat juga menyalurkan paket makanan bergizi (MBG) dari SPPG binaan Polres Langkat.
Bantuan tersebut terdiri dari bubur, yakult, buah-buahan, dan telur rebus.
Warga, terutama anak-anak dan lansia, menyambut dengan penuh syukur karena bantuan ini sangat membantu menjaga kesehatan selama di pengungsian.
Tidak hanya bagi para pengungsi, pendampingan juga diberikan kepada petugas posko yang setiap hari melayani kebutuhan konsumsi sekitar 660 warga yang mengungsi.
Para petugas diberikan dorongan moral dan motivasi agar tetap semangat menjalankan tugas kemanusiaan.
Di akhir kegiatan, Polwan mengajak seluruh penyintas untuk saling menguatkan dan memperbanyak doa demi keselamatan bersama.
Mereka juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersamaan di tengah masa pemulihan bencana.(mps)
