METROSERGAI.com – Diare sering kali datang tiba-tiba dan membuat aktivitas harian terganggu.
Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari infeksi bakteri, virus, hingga konsumsi makanan yang tidak higienis.
Meski ada banyak obat diare yang dijual di pasaran, tak sedikit orang yang memilih cara alami untuk mengatasi masalah ini.
Salah satu tanaman yang dikenal dalam pengobatan tradisional sebagai pereda diare adalah daun dewandaru.
Tanaman dewandaru, yang juga dikenal dengan nama ceremai belanda atau surinam cherry, memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Daunnya kaya akan zat aktif seperti flavonoid, saponin, dan tanin, yang dipercaya dapat membantu meredakan gejala diare.
Ramuan Tradisional Daun Dewandaru untuk Diare
Untuk kamu yang ingin mencoba pengobatan alami, berikut resep ramuan tradisional dari daun dewandaru yang bisa dibuat sendiri di rumah:
1. Ambil sekitar 15 gram daun dewandaru yang masih segar.
Pastikan kamu mencucinya terlebih dahulu hingga benar-benar bersih untuk menghindari kontaminasi kotoran atau pestisida.
2. Tumbuk daun hingga halus.
Gunakan cobek atau alat tumbuk lainnya hingga daun benar-benar lumat dan sarinya keluar.
3. Seduh daun yang telah ditumbuk dengan 1/2 gelas air matang.
Diamkan sejenak agar zat aktif dalam daun larut dalam air.
4. Saring ramuan tersebut dan ambil airnya.
Air saringan inilah yang akan kamu minum sebagai obat.
5. Aturan minum:
Konsumsi air ramuan ini dua kali sehari, yaitu di pagi dan sore hari.
Pastikan jumlahnya seimbang setiap kali minum.
Ramuan ini dipercaya dapat membantu meredakan frekuensi buang air besar dan mengembalikan kondisi pencernaan secara perlahan.
Penting untuk Diingat
Meski ramuan herbal seperti ini cukup populer dan telah digunakan secara turun-temurun, hasilnya bisa berbeda pada tiap orang.
Jika setelah dua hari gejala diare tidak juga membaik, atau bahkan disertai dengan gejala seperti demam tinggi, darah dalam tinja.
Atau tanda-tanda dehidrasi berat (seperti mulut kering dan jarang buang air kecil), sebaiknya segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.
