Bupati Darma Wijaya menegaskan pentingnya penanganan lintas sektor. “Pemerintah tidak bisa sendiri.
Harus ada kolaborasi antara lembaga sosial, aparat, dan masyarakat agar upaya pencegahan dan rehabilitasi narkoba bisa lebih efektif,” tegasnya.
LPKN TIPIKOR Ingin Kawal Anggaran, Bupati: Kami Terbuka, Asal Objektif
Selanjutnya, audiensi dilakukan oleh Dewan Pimpinan Cabang LPKN TIPIKOR, yang menyatakan komitmennya dalam mengawasi akuntabilitas penggunaan dana pemerintah.
“Kami tidak alergi terhadap pengawasan. Justru kami ingin pastikan semua dana benar-benar sampai ke sasaran,” ujar Bupati.
Ia juga mengingatkan pentingnya koordinasi dengan Inspektorat sebagai pengawas internal.
PNM Dorong UMKM, Bupati Ingatkan Soal Edukasi dan Pendampingan
Audiensi ditutup oleh pihak Permodalan Nasional Madani (PNM) yang menyampaikan program pembiayaan usaha mikro melalui skema Mekaar.
Darma Wijaya menyambut baik program tersebut, namun memberi catatan penting.
“Program ini sangat membantu, tapi jangan hanya kasih pinjaman, Harus ada pelatihan dan pendampingan agar pelaku UMKM tidak terjebak masalah keuangan,” pesannya.
Audiensi Dihadiri Banyak Pihak Terkait
Rangkaian audiensi ini turut dihadiri oleh para pejabat penting di lingkungan Pemkab Sergai, antara lain Asisten Ekonomi Pembangunan Fitriadi, S.Sos, M.Si; Asisten Pemerintahan dan Kesra Nina Deliana Hutabarat, S.Sos; serta beberapa kepala dinas dan staf ahli.
Pihak eksternal yang hadir antara lain Manajer Regional Mekaar Fitri Junaidi dan jajaran, Ketua LPKN TIPIKOR Boas Tampubolon, serta perwakilan dari masing-masing kelompok masyarakat.
Dengan audiensi ini, Bupati Darma Wijaya kembali menunjukkan komitmennya dalam mendengar langsung suara rakyat dan membangun Serdang Bedagai dengan prinsip kolaborasi, transparansi, dan kepedulian.(mcs)