Seperti kita ketahui, hingga Sabtu 20/12/2025, jumlah korban meninggal 370 jiwa, 72 orang hilang, terluka 933 orang, dan 17.759 orang mengungsi akibat bencana di Sumut.
Pada Sabtu 20 Desember 2025, atau satu hari setelah dari Tapsel, Bobby sudah tiba di Kepulauan Nias. Dia langsung meninjau proses perbaikan sejumlah jalan dan jembatan akibat bencana yang beberapa waktu lalu menerpa wilayah tersebut. Salah satunya jembatan Idano Noyo Nias Barat.
Sebenarnya, kesigapan Bobby ini bukan saat bencana terjadi. Dia sudah sigap bencana September 2025 melalui ininstruksi kepada seluruh bupati dan walikota se-Sumut.
Instruksi tersebut ditandatangani Bobby Nasution sejak 16 September 2025, dengan Nomor 188.54/INST/2025 tentang peringatan dini dan kesiapsiagaan menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi basah di Provinsi Sumut.
Dan, instruksi tersebut dikeluarkan dalam rangka menyikapi perubahan iklim di wilayah Provinsi Sumut berdasarkan info iklim Sumut Edisi Agustus 2025, tanggal 20 Agustus 2025 oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Kelas I Sumut, dimana prakiraan cuaca hujan pada bulan September hingga November 2025 berada dalam kategori sedang-tinggi.
Kini, Sumatera Utara sedang menata diri pulih kembali. Rasa-rasanya, tak adil bila kita masih ikut-ikutan buzzer mencaci-maki Bobby.***












