Paket ini berisi makanan, jas hujan, serta berbagai perlengkapan lainnya yang dibutuhkan untuk menunjang tugas para petugas selama masa pengamanan Lebaran.
Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan semangat para anggota dalam menjalankan tugas mereka, mengingat pengamanan arus mudik sering kali memerlukan stamina dan kesiapan yang tinggi.
Dengan adanya dukungan ini, para petugas dapat lebih fokus dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
167 Pos Disiagakan untuk Mengawal Mudik di Sumut
Selain kunjungan ke Tanah Karo, Polda Sumut juga telah menyiapkan total 167 pos yang tersebar di berbagai wilayah di Sumatera Utara guna memastikan kelancaran arus mudik dan balik. Pos-pos ini terdiri dari:
84 Pos Pengamanan
68 Pos Pelayanan
15 Pos Terpadu
Keberadaan pos-pos ini tidak hanya berfungsi untuk memantau arus lalu lintas, tetapi juga sebagai pusat informasi bagi pemudik, tempat istirahat sementara, serta lokasi koordinasi dalam penanganan kejadian darurat.
Fokus pada Jalur Rawan Bencana dan Titik Kemacetan
Salah satu langkah antisipasi yang dilakukan Polda Sumut adalah memperkuat pengamanan di ruas-ruas jalan yang rawan bencana.
Seperti longsor dan banjir, guna mencegah insiden yang dapat menghambat perjalanan para pemudik.
Selain itu, personel juga disiagakan di berbagai titik rawan kemacetan, terutama di jalur utama yang menghubungkan kota-kota besar di Sumatera Utara.
Dengan berbagai langkah strategis ini, diharapkan pengamanan Idulfitri di wilayah Sumatera Utara dapat berjalan aman, tertib, dan kondusif.
Masyarakat yang hendak mudik pun bisa merasa lebih nyaman dan tenang saat melakukan perjalanan untuk merayakan Lebaran bersama keluarga.
Kunjungan Kapolda Sumut Irjen. Pol. Whisnu Hermawan Februanto ke pos-pos pelayanan dan pengamanan di Tanah Karo menunjukkan keseriusan jajaran kepolisian dalam menjaga keamanan selama momen Idulfitri.
Dengan kesiapsiagaan personel, pelayanan humanis, serta dukungan logistik yang memadai, pengamanan Lebaran di Sumut diharapkan berjalan optimal.