2700 Personel Dikerahkan untuk Keamanan Pertandingan
Untuk memastikan jalannya pertandingan tetap kondusif, sebanyak 2700 personel gabungan dari TNI dan Polri dikerahkan di berbagai titik di GBK.
Pengamanan ini dilakukan sejak pagi hari, mengantisipasi segala kemungkinan demi memastikan keselamatan suporter dan kelancaran pertandingan.
Meski awalnya bertugas untuk menjaga keamanan, banyak dari mereka yang ikut hanyut dalam suasana pertandingan.
Hal ini menunjukkan bagaimana sepak bola dapat menyatukan semua elemen masyarakat, termasuk mereka yang bertugas di garda terdepan untuk menjaga ketertiban.
Laga Hidup Mati Selanjutnya: Indonesia vs China dan Jepang
Perjalanan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 belum berakhir.
Setelah kemenangan penting atas Bahrain, tim asuhan Shin Tae-yong akan menghadapi dua laga krusial pada bulan Juni 2025.
Pada 5 Juni 2025, Indonesia akan menjamu China di laga kandang yang diperkirakan akan berlangsung sengit.
Kemudian, pada 10 Juni 2025, Tim Garuda akan bertandang ke Jepang untuk menghadapi salah satu tim terkuat di Asia.
Dua laga ini akan menjadi penentu nasib Indonesia dalam upayanya melangkah ke Piala Dunia 2026.
Kemenangan atas Bahrain telah memberi harapan besar, tetapi tantangan yang lebih besar masih menanti.
Dukungan penuh dari suporter di dalam dan luar stadion akan menjadi kunci untuk menjaga semangat tim nasional agar terus berjuang hingga akhir.(tmp)
