Operasi ini akan dilaksanakan dalam dua fase, yakni:
23 Maret – 8 April 2025 untuk 8 Polda prioritas, termasuk Polda Sumut.
26 Maret – 8 April 2025 untuk 28 Polda lainnya di seluruh Indonesia.
Sebagai salah satu Polda prioritas, Polda Sumut akan mengerahkan 12.104 personel, terdiri dari 9.453 anggota kepolisian serta 3.651 personel dari instansi terkait lainnya.
Ratusan Pos Pengamanan dan Rekayasa Lalu Lintas Disiapkan
Untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan memberikan pelayanan terbaik bagi pemudik.
Polda Sumut telah menyiapkan 167 pos pengamanan yang tersebar di berbagai titik strategis di seluruh provinsi. Pos-pos tersebut terdiri dari:
84 Pos Pengamanan (Pospam) untuk mengawasi jalur-jalur utama dan titik rawan kejahatan.
68 Pos Pelayanan (Posyan) yang menyediakan fasilitas istirahat, pemeriksaan kesehatan, dan layanan informasi bagi pemudik.
15 Pos Terpadu untuk koordinasi lintas instansi guna mempercepat respons dalam situasi darurat.
Selain itu, Polda Sumut juga akan menerapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan di jalur-jalur utama, seperti:
Sistem Ganjil-Genap, diterapkan di ruas jalan tertentu untuk mengurangi kepadatan kendaraan.
Contra Flow, yang memungkinkan penggunaan jalur berlawanan saat volume kendaraan tinggi.
One Way, diterapkan pada waktu tertentu di jalur-jalur utama untuk memperlancar arus kendaraan.
Semua kebijakan lalu lintas ini akan dipantau secara real-time melalui CCTV, traffic counting, serta laporan langsung dari petugas di lapangan.
Fokus Pengamanan di Objek Vital dan Fasilitas Publik
Selain mengamankan jalur mudik, Operasi Ketupat Toba 2025 juga akan memberikan perhatian khusus pada 126.736 objek vital, termasuk:
Masjid dan lokasi shalat Idul Fitri.
Destinasi wisata yang ramai dikunjungi saat libur Lebaran.
Pusat perbelanjaan dan pasar tradisional.
Terminal bus, pelabuhan, stasiun kereta api, dan bandara.
Kapolda Sumut menekankan pentingnya pelayanan humanis dan responsif dari seluruh personel yang bertugas.
“Kita harus menampilkan sosok petugas yang ramah dan profesional.
