MEDAN – METROSERGAI.com – Umat Kristiani di Sumatera Utara dapat melaksanakan ibadah Kamis Putih dengan penuh kekhusyukan dan rasa aman.
Ini berkat kesigapan dan komitmen jajaran Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) dalam memberikan pengamanan maksimal selama rangkaian perayaan Paskah 2025.
Pada Kamis, 17 April 2025, suasana damai terasa di 780 gereja yang tersebar di wilayah hukum Polda Sumut.
Ribuan jemaat tampak khusyuk menjalankan ibadah Kamis Putih.
Tidak kurang dari 28.513 umat Kristiani hadir mengikuti prosesi yang dimulai sejak pukul 17.00 WIB hingga selesai.
Pengamanan ketat diberlakukan dengan melibatkan 1.644 personel Polri, 150 personel TNI, serta 118 personel dari berbagai instansi terkait.
Personel disiagakan di berbagai titik vital, mulai dari pintu masuk gereja, jalur lalu lintas.
Hingga area sekitar tempat ibadah, untuk memastikan tidak ada gangguan yang menghambat jalannya ibadah.
Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Sumut, Kombes Pol Victor Togi Tambunan, S.H., S.I.K., mengapresiasi sinergi seluruh pihak dalam menciptakan suasana yang aman dan kondusif.
Ia menegaskan bahwa pengamanan berjalan lancar tanpa insiden berarti.
“Seluruh rangkaian ibadah Kamis Putih berlangsung aman, tertib, dan penuh khidmat.
Tidak ada kejadian menonjol, situasi kamtibmas terkendali di seluruh wilayah hukum Polda Sumut,” ungkap Kombes Pol Victor.
Namun, pengamanan tak berhenti di situ. Polda Sumut telah menyiapkan strategi berkelanjutan untuk menjaga keamanan hingga puncak perayaan Paskah.
Hari ini, Jumat, 18 April 2025, pengamanan terus dilanjutkan untuk Ibadah Jumat Agung dan akan diteruskan hingga Hari Raya Paskah pada Minggu, 20 April 2025.
Menurut Kombes Pol Victor, pendekatan pengamanan dilakukan secara integratif dan sistematis, dengan mengedepankan kolaborasi antara TNI, Polri, dan berbagai instansi pemerintah maupun masyarakat.
“Kami mengedepankan pola pengamanan terpadu.
Tugas ini bukan hanya tanggung jawab aparat, tapi juga membutuhkan partisipasi aktif seluruh masyarakat untuk saling menjaga dan menghormati keberagaman,” tambahnya.
