“Bisa saja tukang tiga hari biayanya lebih besar daripada pekerjaan sebulan. Itu yang menentukan,” dalihnya.
Pernyataan ini justru menimbulkan tanda tanya baru bagi masyarakat,dengan volume kecil, pengerjaan singkat, dan penggunaan material minim.
Apakah sebanding antara pekerjaan dengan anggaran biaya,Rp199 juta lebih habis untuk satu proyek paving blok desa? Pertanyaan ini sepertinya hanya bisa dijawab jika APH benar-benar serius melakukan pemeriksaan.(edwin)
