Rico Waas menambahkan program Satpol PP Go to School ini merupakan bagian dari upaya pemerintah kota Medan untuk memperkuat kesadaran dan kepedulian generasi muda terhadap pentingnya menjaga ketentraman dan ketertiban umum lebih baik di lingkungan sekolah maupun dalam kehidupan sehari-hari di tengah masyarakat.
“Adik-adik sekalian kita memahami pada masa sekarang tentunya adik-adik semuanya pastinya pernah mendengar anak-anak yang terlibat dalam kekerasan tawuran, narkoba, mabuk-mabukan. Ini harus dijauhkan dari diri kalian tentunya ini akan menjadi perhatian kami semua agar kalian terhindar dari hal-hal yang buruk. maka dari itu mari kita jaga bersama dan mudah-mudahan niat dari Satpol PP go to school ini bisa menjaga adik-adik sekalian jauh dari hal-hal yang buruk tadi,” ujar Rico Waas.
Dijelaskan Rico Waas , hadirnya Satpol PP go to school adalah aksi nyata program Satpol PP untuk mengkampanyekan nilai-nilai ketertiban umum dan ketentraman bagi para pelajar dalam rangka membangun Medan tertib dan belajar tertib yang optimis dalam menuju Indonesia emas tahun 2045.
“Melalui program ini diharapkan siswa dan siswi akan lebih memahami tugas dan fungsi Satpol PP sebagai penegak peraturan daerah dan menjaga ketertiban umum pentingnya peraturan daerah sebagai landasan hukum yang mengatur kehidupan masyarakat dan juga konsekuensi pelanggaran peraturan daerah agar siswa-siswi sadar akan dampak dari pelanggaran hukum,” ucap Rico Waas
Selanjutnya Rico Waas berharap melalui program ini siswa dan siswi tidak hanya memahami tentang Satpol PP dan peraturan daerah tetapi juga akan menjadi agen perubahan yang aktif dalam menciptakan lingkungan sekolah dan masyarakat yang tertib, aman dan nyaman.
“Sebagai pelajar kalian tidak hanya memiliki kewajiban untuk belajar tetapi juga membentuk karakter yang disiplin, bertanggung jawab dan peduli terhadap lingkungan sosial. Karena itu penting bagi kalian untuk memahami ketertiban bukan hanya tugas aparat pemerintah tetapi juga tanggung jawab seluruh elemen masyarakat termasuk generasi muda,” sebut Rico Waas.