Daerah

Tragedi di Laut: Nelayan Muda di Sergai Tewas Tersambar Petir Saat Menjaring Ikan

×

Tragedi di Laut: Nelayan Muda di Sergai Tewas Tersambar Petir Saat Menjaring Ikan

Sebarkan artikel ini

SERGAI – METROSERGAI.com – Laut yang seharusnya menjadi sumber kehidupan bagi nelayan berubah menjadi tempat tragedi bagi seorang remaja bernama Angga Syahputra (17).

Pemuda asal Dusun III, Desa Pantai Labu Pekan, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang ini ditemukan tewas di perairan Pantai Cermin setelah dinyatakan hilang selama dua hari akibat tersambar petir saat melaut.

Kronologi Kejadian

Tragedi ini bermula pada Kamis, 20 Maret 2025, sekitar pukul 13.00 WIB, ketika Angga Syahputra bersama ayahnya, Syahrial (49), dan abang iparnya, Tri Wibowo (34).

Berangkat melaut seperti biasa menggunakan kapal motor di perairan Muara Paluh, Kabupaten Serdang Bedagai.

Mereka bertiga menjalankan aktivitas sebagai nelayan, melempar jaring untuk menangkap ikan.

Namun, saat Angga sedang membuang jaring ke laut, cuaca yang semula tenang tiba-tiba berubah.

Awan gelap menggantung di langit, angin mulai bertiup lebih kencang, dan dalam hitungan detik, kilatan petir menyambar dengan dahsyat.

Tragisnya, sambaran petir itu langsung mengenai Angga, menyebabkan tubuhnya terlempar ke laut dalam kondisi tak sadarkan diri.

Melihat kejadian mengerikan itu, Syahrial dan Tri Wibowo berusaha mencari Angga di sekitar lokasi kejadian.

Dengan penuh kepanikan, mereka mengitari perairan menggunakan kapal motor, berharap dapat menemukan Angga yang terjatuh ke laut.

Namun, setelah melakukan pencarian selama kurang lebih satu jam, keberadaan Angga tak kunjung ditemukan.

Menyadari situasi yang semakin sulit, mereka memutuskan untuk segera kembali ke daratan dan melaporkan kejadian tersebut ke Unit Markas Polairud Deli Serdang.

Upaya pencarian pun dikerahkan dengan melibatkan pihak kepolisian, nelayan setempat, serta masyarakat sekitar yang turut membantu menyisir perairan Pantai Cermin.

Ditemukan Tak Bernyawa di Tengah Laut

Setelah dua hari pencarian tanpa hasil, pada Sabtu, 22 Maret 2025, sekitar pukul 09.00 WIB, kabar duka akhirnya datang.

Jenazah Angga Syahputra ditemukan mengapung di laut oleh dua nelayan bernama Lamsyah dan Amat, warga Dusun VI Pematang Paoh, Desa Kwala Lama, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *