Terkait masalah PHK, Bobby pun menyampaikan ide agar para serikat pekerja berkolaborasi dengan Dinas Tenaga Kerja untuk mendata berapa jumlah pekerja yang saat ini mengalami PHK. Ia mengusulkan kalau para pekerja yang di-PHK bergabung ke dalam Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Karena Sumut menargetkan akan membangun 1.792 SPPG.
“Ini untuk mendukung program nasional makan bergizi gratis,” ujarnya.
Mendengar jawaban orang nomor satu di Sumut itu, Ketua DPD Serikat Pekerja Nasional Sumatera Utara Anggiat Pasaribu mengatakan, untuk membangun Sumut diperlukan komunikasi. Dia berharap komunikasi yang intensif dapat menghasilkan hal yang baik.
Serikat buruh siap berkolaborasi dengan pemerintah untuk melakukan perbaikan perburuhan di Sumut. “Kami mendukung sepenuhnya program Gubernur Sumut untuk kemajuan Provinsi Sumut, juga mendukung program Bapak Presiden untuk Indonesia lebih maju,” katanya.
Turut hadir pada pertemuan itu Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Basarin Yunus Tanjung, Kepala Dinas Ketanagakerjaan Sumut Yuliani Siregar, Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumut I Yoman Suarjaya, dan Kepala Cabang Utama BPJS Ketenagakerjaan Medan Jefry Iswanto.***












