Kandungan antibakteri dan antiinflamasinya membantu mencegah pertumbuhan bakteri penyebab infeksi.
5. Sumber Antioksidan yang Baik untuk Tubuh
Tubuh manusia memerlukan antioksidan untuk melawan efek negatif radikal bebas yang dapat menyebabkan penuaan dini dan berbagai penyakit kronis.
Tapak dara kaya akan flavonoid dan senyawa fenolik yang bertindak sebagai antioksidan alami.
Mengonsumsi tanaman ini secara rutin dapat membantu menjaga kesehatan sel-sel tubuh dan meningkatkan daya tahan tubuh.
6. Melawan Infeksi Bakteri
Infeksi akibat bakteri seperti Staphylococcus aureus dan Escherichia coli bisa menimbulkan berbagai penyakit, mulai dari infeksi kulit hingga gangguan pencernaan.
Tapak dara diketahui memiliki sifat antibakteri yang efektif dalam melawan mikroorganisme berbahaya ini.
Oleh karena itu, konsumsi tapak dara dapat membantu memperkuat sistem imun dan mengurangi risiko terkena infeksi.
Cara Aman Mengonsumsi Tapak Dara
Bunga tapak dara dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk, baik sebagai teh, rebusan, maupun bubuk. Berikut beberapa cara yang dapat Anda coba:
1. Teh Tapak Dara
Teh tapak dara adalah salah satu cara paling populer untuk mendapatkan manfaat dari tanaman ini.
Cara membuatnya:
Ambil beberapa lembar daun tapak dara segar atau yang sudah dikeringkan.
Masukkan ke dalam cangkir, lalu tuangkan air panas.
Diamkan selama 5–10 menit agar zat aktifnya larut ke dalam air.
Saring dan minum selagi hangat.
2. Rebusan Tapak Dara
Rebusan tapak dara sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai keluhan kesehatan.
Cara membuatnya:
Rebus beberapa helai daun, bunga, atau batang tapak dara dalam 2–3 gelas air.
Biarkan mendidih hingga air tersisa setengahnya.
Setelah dingin, saring dan minum air rebusannya.
3. Bubuk Tapak Dara
Untuk yang ingin cara konsumsi lebih praktis, tapak dara bisa dijadikan bubuk dan dicampur dengan bahan lain.
Cara menggunakannya:
Keringkan bunga atau daun tapak dara, lalu haluskan menjadi bubuk.
Campurkan dengan susu sapi atau madu agar rasanya lebih enak.
