METROSERGAI.com – Bekasi kembali dilanda banjir besar pada Selasa, 4 Maret 2025.
Curah hujan tinggi yang mengguyur sejak beberapa hari terakhir menyebabkan puluhan titik di tujuh kecamatan di Kota Bekasi terendam banjir.
Ketinggian air bervariasi, mulai dari 20 sentimeter hingga mencapai 3 meter di beberapa lokasi, mengakibatkan ribuan warga terdampak dan banyak di antaranya harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Wilayah-Wilayah yang Terdampak Parah
Menurut laporan terbaru, banjir melanda berbagai titik di Kota Bekasi, termasuk kawasan pemukiman padat penduduk dan perumahan elit.
Berikut adalah beberapa daerah yang mengalami dampak paling parah:
1. Kecamatan Bekasi Timur
Gang Mawar RT 8 RW 3 terendam hingga 3 meter, memaksa sekitar 100 kepala keluarga (KK) atau sekitar 400 jiwa untuk segera mengungsi.
Gang Semar RT 4 RW 4 mengalami genangan setinggi 70 cm.
Kampung Lengkak RT 04 RW 8 kebanjiran dengan tinggi air mencapai 80 cm.
2. Kecamatan Bekasi Utara
Kampung Lebak, Kelurahan Teluk Pucung, menjadi salah satu wilayah terdampak paling serius.
Ketinggian air mencapai 1,8 meter, menyebabkan 47 KK (sekitar 360 jiwa) harus meninggalkan rumah mereka dan mengungsi di Mushola Jumiatur Khoir.
3. Kecamatan Bekasi Selatan
Perumahan Bumi Satria Kencana mengalami banjir hingga 1,1 meter.
Perumahan Jaka Kencana lebih parah dengan genangan air mencapai 3 meter.
Perumahan Depnaker juga terdampak dengan ketinggian air sekitar 1,5 meter.
4. Kecamatan Medan Satria
Warga RT 1, 8, dan 9 RW 03 di Kelurahan Kali Baru harus menghadapi banjir setinggi 1 meter yang menggenangi rumah-rumah mereka.
Sekitar 40 KK terdampak dan sebagian di antaranya terpaksa mengungsi.
5. Kecamatan Jatiasih
Beberapa perumahan mengalami banjir parah, termasuk:
Perumahan Bumi Nasio Indah (1,2 meter).
Perumahan Jatiluhur (1,5 meter).
Perumahan Graha Indah (1,5 meter).
Perumahan Buana (1,5 meter).
Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) (3 meter).
Perumahan Villa Jatirasa (3 meter).
6. Kecamatan Pondok Gede
Komplek Dosen IKIP mengalami genangan hingga 1,55 meter.
