“Banyak yang datang bertanya dan ingin tahu lebih lanjut.
Bahkan, ada yang mulai mencoba dengan dua sampai tiga kolam di rumah masing-masing,” katanya.
Selain itu, inisiatif ini juga mendapatkan apresiasi dari Kapolda Sumatera Utara, Irjen. Pol. Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H.
Ia menilai langkah ini sebagai terobosan yang sejalan dengan kebijakan nasional dalam memperkuat ketahanan pangan.
“Saya sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan Kapolsek Medan Baru dan timnya.
Ini bukan sekadar program, tetapi sebuah solusi nyata bagi masyarakat.
Dengan inisiatif seperti ini, warga tidak hanya mendapatkan manfaat dari sisi pangan, tetapi juga dari sisi ekonomi,” ujar Kapolda.
Masa Depan Budidaya Lele di Medan
Dengan semakin banyaknya warga yang tertarik terlibat, program budidaya lele ini berpotensi menjadi gerakan ekonomi berbasis komunitas yang berkelanjutan.
Jika dikembangkan lebih lanjut, bukan tidak mungkin konsep serupa dapat diterapkan di berbagai wilayah lain di Medan dan Sumatera Utara.
Keberhasilan program ini juga menjadi bukti bahwa kepolisian tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan, tetapi juga bisa menjadi penggerak perubahan sosial dan ekonomi.
Dengan semangat kebersamaan dan inovasi, budidaya ikan lele ini bukan hanya memberikan solusi bagi ketahanan pangan, tetapi juga membuka jalan menuju kemandirian ekonomi bagi masyarakat.(Mitra Penmas Sumut)