LANGKAT – METROSERGAI.com – Ketua Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Peduli Memajukan Sumut (APMPEMUS), Iqbal, bersama Tokoh Masyarakat Langkat, M. Wilza Adha.
Melakukan kunjungan silaturahmi ke General Manager Pabrik Gula (PG) Kwala Madu, PT Sinergi Gula Nusantara (SGN), Jhondri H. Purba.
Dalam pertemuan tersebut, mereka memberikan apresiasi tinggi terhadap kepemimpinan Jhondri yang dinilai visioner.
Dan memiliki komitmen kuat terhadap pengembangan industri gula serta pemberdayaan pemuda di Sumatera Utara.
Membangun Sinergi untuk Masa Depan Pemuda Sumut
Dalam kunjungan ini, Iqbal menegaskan bahwa tujuan utama mereka adalah menjalin hubungan baik serta membuka peluang kerja sama dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM), khususnya bagi pemuda di Sumatera Utara.
Ia menyampaikan keprihatinannya terhadap semakin berkurangnya minat generasi muda dalam sektor pertanian dan perkebunan, yang seharusnya menjadi salah satu pilar utama perekonomian daerah.
“Saat ini, banyak anak muda yang pesimis dan kurang tertarik untuk berkebun atau bertani.
Salah satu penyebabnya adalah minimnya pengetahuan tentang industri perkebunan dan pengelolaan tanaman.
Oleh karena itu, kami ingin membuka wawasan mereka dengan menjalin sinergi bersama PT Sinergi Gula Nusantara,” ujar Iqbal.
Menurutnya, keberadaan pabrik gula seperti PG Kwala Madu tidak hanya menjadi bagian dari industri, tetapi juga dapat berperan dalam edukasi dan pelatihan bagi pemuda.
Agar lebih memahami proses pengolahan gula serta pentingnya sektor pertanian dalam menunjang ketahanan pangan nasional.
Jhondri H. Purba, Pemimpin Humanis dan Visioner
Dalam kesempatan tersebut, Jhondri H. Purba menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan dan perhatian dari APMPEMUS serta masyarakat Langkat terhadap PG Kwala Madu.
Ia menegaskan bahwa PT SGN selalu membuka pintu bagi siapa saja yang ingin belajar tentang industri gula, tidak hanya untuk memperoleh ilmu tetapi juga untuk memberikan kontribusi nyata terhadap kemajuan sektor ini.
“Kami selalu siap menerima kunjungan dan diskusi dari berbagai pihak, terutama dari kalangan pemuda dan mahasiswa yang ingin memahami lebih dalam tentang dunia industri gula.
