METROSERGAI.COM, Inggris– Liverpool dan Tottenham Hotspur akan kembali bertemu dalam leg kedua semifinal Piala EFL di Anfield, Kamis (6/2/2025) atau Jumat dini hari WIB.
Spurs datang dengan keunggulan agregat 1-0 setelah menang di pertemuan pertama.
Kedua tim akan tampil penuh percaya diri setelah meraih kemenangan penting 2-0 di laga tandang akhir pekan lalu, yang berpengaruh besar pada posisi mereka di klasemen Liga Inggris.
Hampir sebulan telah berlalu sejak Lucas Bergvall mencetak gol kemenangan bagi Spurs di leg pertama, dalam laga yang diwarnai kontroversi.
Beberapa menit sebelum mencetak gol tersebut, Bergvall beruntung tidak mendapat kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran keras terhadap Kostas Tsimikas.
Namun, Liverpool dan pelatih Arne Slot juga mengakui bahwa mereka tampil di bawah standar dalam laga tersebut di London Utara.
Meski tertinggal agregat, banyak yang memperkirakan Liverpool akan membalikkan keadaan dan memperpanjang rekor mereka dengan mencapai final ke-15 di kompetisi ini.
Trofi terakhir Jurgen Klopp bersama Liverpool adalah Piala EFL musim lalu, yang menjadi gelar ke-10 mereka di ajang ini.
Meski kalah di leg pertama dan Newcastle United berpeluang besar lolos ke final dari semifinal lainnya, Liverpool masih difavoritkan mempertahankan gelar.
Liverpool membutuhkan kemenangan dengan selisih dua gol, dan mereka tak terkalahkan dalam 15 laga kandang sejak kalah dari Nottingham Forest pada September lalu.
Dalam periode tersebut, The Reds selalu mencetak setidaknya dua gol dan menang dalam 13 pertandingan.
Akhir pekan lalu, Liverpool meraih kemenangan penting dalam perburuan gelar Liga Inggris dengan menundukkan Bournemouth 2-0.
Mohamed Salah mencetak dua gol dalam laga tersebut, memastikan timnya tetap unggul enam poin di puncak klasemen, hanya beberapa hari setelah mereka finis sebagai pemuncak fase liga perdana di Liga Champions.
Tiga laga berikutnya sangat krusial bagi Liverpool dalam upaya meraih empat gelar sekaligus musim ini. Setelah laga melawan Spurs, mereka akan bertandang ke Plymouth Argyle di Piala FA, lalu menghadapi Everton dalam Derby Merseyside yang dijadwalkan ulang.