Religi

Masjid Sebagai Fasilitator Sosial,Peran Strategis dalam Membangun Kehidupan Bermasyarakat

×

Masjid Sebagai Fasilitator Sosial,Peran Strategis dalam Membangun Kehidupan Bermasyarakat

Sebarkan artikel ini

METROSERGAI.com – Masjid adalah salah satu institusi yang memiliki peran strategis dalam kehidupan umat Islam.

Tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, masjid juga memiliki potensi besar sebagai fasilitator sosial yang mampu mempersatukan, memberdayakan, dan memajukan masyarakat.

Dalam sejarah Islam, masjid sejak masa Rasulullah SAW telah menjadi pusat kegiatan sosial, politik, pendidikan, dan ekonomi.

Fungsi masjid yang multi-dimensi ini menjadikannya relevan untuk terus diberdayakan sebagai pilar peradaban.

Masjid Sebagai Pusat Kesatuan dan Kerukunan

Masjid memiliki peran sebagai pusat penyatuan masyarakat.

Di dalam masjid, tidak ada perbedaan strata sosial, ekonomi, atau etnis; semua umat Islam berdiri sejajar dalam shalat, mencerminkan persaudaraan universal.

Ini menjadikan masjid sebagai tempat yang ideal untuk mempererat hubungan sosial dan mendorong kerukunan antarwarga.

Melalui kegiatan seperti pengajian, tabligh akbar, dan forum diskusi, masjid dapat mempromosikan nilai-nilai toleransi dan saling menghormati.

Hal ini penting terutama di masyarakat yang beragam, di mana masjid dapat menjadi jembatan untuk menciptakan harmoni antar kelompok.

Peran Masjid dalam Pemberdayaan Ekonomi

Masjid juga dapat berperan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Banyak masjid yang kini menjalankan program pemberdayaan seperti koperasi syariah, pelatihan kewirausahaan, dan pengumpulan serta distribusi zakat, infaq, dan sedekah.

Zakat yang dikelola dengan baik, misalnya, dapat membantu mengentaskan kemiskinan dengan memberikan bantuan modal usaha kepada masyarakat yang membutuhkan.

Beberapa masjid besar di Indonesia bahkan telah menjadi pelopor program ekonomi kreatif berbasis komunitas.

Contohnya, masjid yang menyediakan bazar atau pasar murah sebagai upaya membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Selain itu, masjid juga dapat menjadi pusat pelatihan kerja, membuka peluang bagi masyarakat untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing mereka di dunia kerja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *