Daerah

Ratusan Massa di Tebing Tinggi Gelar Demonstrasi Damai: Tuntut Penutupan Kawan Kopi yang Dituding Langgar Norma Sosial

×

Ratusan Massa di Tebing Tinggi Gelar Demonstrasi Damai: Tuntut Penutupan Kawan Kopi yang Dituding Langgar Norma Sosial

Sebarkan artikel ini

TEBING TINGGI – METROSERGAI.com –
Kota Tebing Tinggi menjadi pusat perhatian pada Rabu,(8/1/25), saat ratusan massa dari berbagai organisasi masyarakat (Ormas) dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menggelar aksi demonstrasi damai di depan Gedung DPRD setempat.

Demonstrasi ini membawa satu tuntutan utama: penutupan Kafe Kawan Kopi, yang dituding sebagai tempat yang melanggar norma sosial dan merusak moral generasi muda.

Tuduhan terhadap Kawan Kopi

Dalam orasinya, para koordinator aksi, Ridho dan Haryono, dengan tegas menyerukan penutupan Kawan Kopi.

Menurut mereka, kafe tersebut telah menjadi tempat berkumpul komunitas LGBT yang mereka anggap bertentangan dengan nilai-nilai masyarakat.

“Kawan Kopi telah menyediakan ruang untuk aktivitas komunitas LGBT yang sangat meresahkan masyarakat.

Ini tidak hanya bertentangan dengan norma dan etika, tetapi juga mengancam moral generasi muda,” ujar Ridho dengan nada penuh semangat.

Tidak hanya itu, massa juga menuding adanya aktivitas terlarang di kafe tersebut, termasuk penggunaan narkoba dan konsumsi minuman keras.

Tuduhan ini diperkuat dengan klaim bahwa tempat tersebut dilindungi oleh oknum aparat yang memanfaatkan situasi demi keuntungan pribadi.

Pernyataan Tokoh Agama

Aksi demonstrasi ini juga mendapat dukungan dari tokoh-tokoh agama.

Salah satu di antaranya adalah Ustaz Muslim Istiqomah dari Majelis Taklim Persaudaraan Islam.

Dalam pidatonya, ia menyerukan perlunya langkah tegas untuk menutup semua tempat yang dianggap merusak generasi muda.

“Jika ada oknum aparat yang membekingi tempat-tempat seperti ini, mereka harus diberi sanksi tegas.

Tidak hanya dipindahkan, tetapi juga dipecat agar memberikan efek jera,” ujar Ustaz Muslim dengan nada keras.

Respon DPRD Tebing Tinggi

Demonstrasi yang berlangsung damai ini diterima langsung oleh Wakil Ketua DPRD Kota Tebing Tinggi, Muhammad Ikhwan.

Dalam pertemuan dengan perwakilan massa, DPRD berjanji akan segera memanggil pemilik Kawan Kopi untuk memberikan klarifikasi atas tuduhan yang dilayangkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *