MEDAN – METROSERGAI.com – Hampir setahun berlalu, laporan polisi yang dibuat oleh Dudi Efni, mantan anggota Satres Narkoba Polrestabes Medan.
Terkait dugaan tindak pidana penipuan atau perbuatan curang yang dilakukan oleh eks personel Subdit Wabprof Bid Propam Polda Sumut, hingga kini masih menemui jalan buntu.
Laporan yang tercatat dengan nomor STTLP/B/411/IV/2024/SPKT/POLDASUMUT telah diajukan sejak 2 April 2024 melalui Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sumut dan Bidang Propam Polda Sumut.
Namun, hingga kini, proses penyelidikan tak menunjukkan perkembangan yang berarti.
Alih-alih mendapatkan kejelasan, Dudi justru menduga bahwa laporan yang ia buat sengaja dipetieskan.
Dugaan ini semakin menguat karena sejak laporan diajukan, status penyelidikan masih mandek.
Padahal, beberapa langkah telah dilakukan oleh pihak kepolisian, termasuk pemanggilan dan pemeriksaan saksi berinisial RM.
Bahkan, pada 30 September 2024, Reskrimum Polda Sumut sempat menggelar konfrontasi antara saksi RM dan Bripka BS.
Namun, setelah itu, kasusnya kembali mengendap tanpa perkembangan.
Diduga Ada Konflik Kepentingan
Dudi Efni tak bisa menutupi kekecewaannya atas lambannya proses penyelidikan kasus ini.
Ia menduga, ada konflik kepentingan yang menghambat penyidik untuk bertindak lebih jauh.
Menurutnya, sebagai mantan anggota kepolisian, ia memahami bagaimana dinamika yang terjadi di internal institusi.
Terutama ketika berhadapan dengan Subdit Wabprof Bid Propam yang memiliki wewenang dalam pengawasan dan penegakan etika anggota kepolisian.
“Kita menduga bahwa penyidik merasa takut untuk melanjutkan penyelidikannya, sebab terlapor adalah eks personel Subdit Wabprof.
Tapi apakah laporan berkaitan dengan dugaan kenakalan oknum Subdit Wabprof memang wajib dihentikan? Lalu ke mana lagi kita harus mencari keadilan?” ujar Dudi Efni, Senin (17/2/2025).
Dudi menegaskan bahwa jika dalam waktu dekat ini tidak ada perkembangan berarti, ia akan kembali menempuh jalur lain untuk mencari keadilan.
Ia bahkan telah mengupayakan langkah lebih lanjut dengan mendatangi Istana Wakil Presiden dan Divisi Propam Mabes Polri beberapa waktu lalu.