Nasional

Kisah Siswa SD Gorontalo Simpan Makanan Gratis untuk Ibunya: Di Rumah Tak Ada Nasi

×

Kisah Siswa SD Gorontalo Simpan Makanan Gratis untuk Ibunya: Di Rumah Tak Ada Nasi

Sebarkan artikel ini

METROSERGAI.com – Di tengah pelaksanaan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang diluncurkan pemerintah, sebuah kisah menyentuh hati dari Gorontalo, Sulawesi Utara, menjadi viral di media sosial.

Cerita ini datang dari seorang siswa sekolah dasar (SD) yang dengan tulus menyimpan jatah makanannya untuk sang ibu di rumah.

Alasannya sederhana tetapi penuh makna: di rumah, tidak ada nasi.

Momen tersebut terekam dalam sebuah video yang diunggah di akun TikTok Rasni Adam pada Selasa, 7 Januari 2025.

Dalam video itu, para siswa terlihat menerima kotak makanan dari program MBG untuk dinikmati di sekolah.

Namun, salah satu anak tampak enggan membuka kotaknya.

Saat ditanya oleh orang dewasa di video, anak itu menjawab bahwa ia ingin membawa makanan itu untuk ibunya.

“Mau kasih makan mama,” ucapnya singkat.

Ketika ditanya lebih lanjut, ia mengungkapkan alasan menyentuh, “Di rumah tidak ada nasi.”

Jawaban polos tersebut membuat orang yang merekam video itu tertegun dan berkata, “Masya Allah, Tabarakallah.”

Reaksi ini mencerminkan rasa haru atas kepedulian sang anak kepada keluarganya, meski ia sendiri masih kecil.

Viral dan Menyentuh Hati Warganet

Video ini cepat menyebar luas di berbagai platform media sosial, memicu diskusi hangat di kalangan warganet.

Banyak yang mengaku tersentuh hingga mengingat kembali masa-masa sulit dalam hidup mereka.

“Nangis gue tiap FYP. Inget dulu berangkat sekolah sering perut kosong karena nenek belum beli beras,” tulis seorang warganet dengan akun Nina, berbagi kenangan pribadinya.

Tak sedikit pula yang memberikan apresiasi kepada pemerintah atas peluncuran program MBG.

“Terima kasih, Pak Prabowo.

Masih banyak orang kelaparan di luar sana. Makan gratis ini sangat membantu,” komentar akun lain.

Ada juga yang menyoroti nilai lebih dari program ini.

“Dari program makan gratis, kita secara tidak langsung bisa mendata orang-orang yang benar-benar membutuhkan,” tulis pengguna dengan nama Alfaresaanggriawan.

Program MBG: Upaya Mengatasi Kelaparan dan Malnutrisi

Kisah ini terjadi dalam konteks pelaksanaan program MBG yang dirancang untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap makanan bergizi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *