Polhukam

Polisi dan Bandar Narkoba Baku Tembak di Asahan, 10 Kg Sabu Disita

×

Polisi dan Bandar Narkoba Baku Tembak di Asahan, 10 Kg Sabu Disita

Sebarkan artikel ini

ASAHAN – METROSERGAI.com – Sebuah operasi pemberantasan narkotika berskala besar yang dilakukan oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Asahan.

Berujung pada aksi baku tembak antara polisi dan seorang bandar narkoba bersenjata api.

Dalam penggerebekan yang terjadi pada Selasa (18/2/2025) tersebut, petugas berhasil menyita 10 kg sabu dan sejumlah barang bukti lainnya, termasuk satu pucuk senjata api.

Kapolres Asahan, AKBP Afdhal Junaidi, S.I.K., M.M., M.H., menjelaskan bahwa operasi ini bermula dari informasi masyarakat terkait aktivitas mencurigakan seorang pria bernama Ali Muda Nasution.

Berdasarkan laporan tersebut, polisi melakukan penyelidikan dan menemukan indikasi kuat bahwa Ali terlibat dalam peredaran sabu dalam jumlah besar.

Operasi Penyamaran yang Berujung Penangkapan

Untuk memastikan kebenaran informasi yang diterima, petugas melakukan penyelidikan mendalam dengan metode undercover buy.

Dalam operasi ini, polisi berpura-pura menjadi pembeli dan menghubungi Ali untuk memesan 4 kg sabu seharga Rp920 juta.

Tanpa curiga, Ali menyanggupi transaksi dan sepakat untuk bertemu di sebuah rumah di Perumahan Johor Permai, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjung Balai.

Saat Ali tiba di lokasi dan menunjukkan barang haram tersebut, tim opsnal langsung bergerak cepat dan meringkusnya.

Dalam penggeledahan, petugas menemukan empat bungkus sabu yang disimpan di dalam sebuah tas di ruang tamu.

Setelah ditangkap, Ali kemudian diinterogasi untuk menggali informasi lebih lanjut mengenai jaringan peredaran narkotika yang lebih besar.

Jaringan Lebih Besar Terungkap

Dalam pemeriksaan, Ali mengaku bahwa dirinya hanya seorang perantara.

Ia menyebut bahwa sabu yang dimilikinya berasal dari seorang bandar besar bernama Chandra alias Rudi, yang beroperasi di Kisaran.

Berbekal informasi tersebut, tim polisi segera bergerak menuju rumah Chandra yang berlokasi di Perumahan Surya Mas, Kisaran Timur.

Namun, saat tiba di lokasi, rumah tersebut dalam keadaan terkunci.

Polisi yang yakin bahwa Chandra berada di dalam mencoba berbagai taktik untuk memancingnya keluar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *