BOGOR – METROSERGAI.com – Suasana berbeda terlihat di SDN Kedung Jaya 1, Bogor, Jawa Barat, pada Senin (10/2/2025).
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk memastikan pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan dengan baik.
Namun, yang menarik perhatian bukan hanya pengawasan beliau terhadap distribusi makanan bergizi, tetapi juga momen ketika Presiden duduk di kursi guru dan ikut berbaur dalam kegiatan belajar mengajar di dalam kelas.
Saat memasuki ruang kelas, Prabowo langsung menarik perhatian siswa.
Dengan senyum khasnya, ia mendekati meja guru, membuka buku pelajaran, dan sesekali mengamati interaksi antara murid dan pengajar.
Tidak hanya duduk, Presiden juga berkeliling ke bangku siswa, berbincang dengan mereka, serta memberikan motivasi agar anak-anak rajin belajar dan bercita-cita tinggi.
Momen ini menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Banyak netizen yang merasa terharu melihat kedekatan Presiden dengan anak-anak sekolah dasar.
Salah satu komentar di media sosial menuliskan, “Melihat Pak Prabowo seperti ini, rasanya seperti melihat seorang ayah yang penuh perhatian.
Sehat selalu, Bapak Presiden kami. Semoga panjang umur dan sukses selalu.”
Tidak sedikit pula yang menilai bahwa pengalaman ini akan menjadi kenangan berharga bagi para murid yang hadir.
Seorang netizen menggambarkan bagaimana momen ini akan menjadi cerita yang diceritakan ulang oleh anak-anak tersebut hingga puluhan tahun ke depan.
“Suatu hari nanti, anak-anak SD ini akan bercerita kepada cucu mereka bahwa Presiden ke-8 Indonesia pernah datang ke kelas mereka, duduk di kursi guru, dan berinteraksi langsung dengan mereka.”
Program Makan Bergizi Gratis yang ditinjau oleh Prabowo ini merupakan salah satu program unggulan pemerintah untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak Indonesia.
Melalui inisiatif ini, pemerintah berharap generasi muda dapat tumbuh dengan sehat, cerdas, dan memiliki masa depan yang lebih baik.
Kunjungan Presiden Prabowo ke sekolah-sekolah menunjukkan komitmen kuat pemerintah dalam memperhatikan pendidikan dan kesejahteraan anak-anak bangsa.
